8.18.2008

Tafsir Gila Tentang merdeka


Merdeka....
teriak menteri XX tadi pagi
eh.. esoknya
menteri XX dipenjara ketahuan korupsi
Merdeka..
teriak gubernur XX di Provinsi XX
lagi-lagi
Gubernur XX Korupsi lagi
Merdeka.....
teriak jaksa
teriak hakim
teriak bupati/walikota
teriak wakil rakyat
teriak camat
teriak lurah
merdeka lagi.. korupsi lagi.. ketahuan lagi.. dipenjara lagi.. merdeka lagi... korupsi lagi..

1 komentar:

Multama Nazri mengatakan...

Ironis memang...kadang tak pantas kita berkata merdeka...tapi lebih tak wajar lagi kalo kita tak mengakuinya..."Merdeka" adalah pengakuan tertinggi bangsa ini...itu titik puncak perjuangan bangsa ini...tapi kadang esensinya yang kita tidak rasakan...