5.22.2011

Tidak sepanjang pesan singkat




biarlah rindu berkecimpung di alirnya waktu
mungkin akan ada catatan, jalan dan pohon aru
tentang gadis pantai yang mengikat rambutnya menjadi abu
ia membiarkan kita mengenang masa, saat ia meminta gerhana membuat wajahnya di laut.

entah berapa kata yang kutuliskan di halaman yang telah penuh daun kering
menunggu hujan aku padamu, menunggu pasir-pasir hanyut ke selokan
meminta radang kesepianku lebih tenggelam lebih dalam lagi
menemui ajalnya di balik batu kali yang mengigil

ikan-ikan menuju muara
ia begitu lelah, mengendap di balik sampah-sampah masa lalu yang masih bergairah
seperti kataku beberapa waktu lalu.
: kita isi hidup tidak dengan sekedar mengumbar kangen, tidak lantas membuat cinta seolah-olah sepanjang pesan singkat yang harus dibalas. cinta itu disitu, dimuara menuju samuderanya. bersatu bersama waktu. bersama ajal lautan dan gunung-gunung. bersatu bersama keadaan yang nyata, tidak butuh ilusi, untuk memastikan apakah di dompetku masih tersimpan fotomu.